Selasa, 10 Januari 2012

Kebenaran di Bumi

Postingan 1 :

Ada apa dengan keadaan Di Bumi yang kita pijak ini ? Sebenarnya ?

Sejarahnya pada zaman setelah Nabi Musa dahulu menuju zamannya Nabi Isa. Pendeta tertinggi Golongan Yahudi berkata kepada Pendeta pengikut Musa dan Pendeta-pendeta Lain :

 "Semua kekayaan di Bumi ini dan Seluruhnya adalah Milik Golongan kami, Bila ada yang menghalangi akan ku singkirkan". (Sumber : Dokumenter Islam)

Bila diambil kesimpulan, Bahwa ideologi golongan Bangsa Yahudi yang utama adalah tentang (Duniawi) kekayaan Dunia. 


Sedangkan Ideologi yang diajarkan dalam Islam yang diutamakan adalah Tentang ketuhanan (Akhirat) yang membawa keseimbangan.

Ini lah yang menyebabkan golongan Yahudi benci berkarat dengan Islam dan Ajaran-ajaran yang berdasarkan ketuhanan, bahkan sampai sekarang. Karena dengan demikian, yang menjadi Penghalang Utama Niat dan Tujuan golongan Yahudi adalah Islam. Islam tidak bisa dikontaminasi dengan Ajaran Yahudi. Islam tidak bisa diubah-ubah ajarannya dan tetap terjaga keasliannya.

Yahudi (Israel) dengan balutan ajaran Kristiani (AS dan Sekutu-sekutunya) telah terbukti hampir menguasai seluruh kekayaan Bumi ini, jajahan era modern dengan serangan globalisasi, Budaya kebarat-baratan dan Budaya kemewah-mewahan. Jajahan ala militer dan Hasil Bumi di negara-negara berkembang. Salah satu contohnya Indonesia, Penguasaan Tambang Emas Papua, Tambang Hasil Bumi dan Perusahaan-perusahaan Asing yang meraja lela dan menguasai Pasar Domestik Indonesia, dan banyak juga Perusahaan-perusahaan yang menggunakan sistem Yahudi (Contoh : Melianature), dengan sistem yang mengikat, untuk menjadi member harus membayar uang dengan nominal tinggi, member-member baru dibuat kualahan dengan aturan-aturan perusahaan dan dipaksa bekerja ekstra keras, sedangkan hasilnya tidak sesuai dengan tenaga yang telah dikeluarkan. Sedang Petinggi-petinggi (Bos) melianature tinggal duduk manis menikmati hasil kerja keras dari bawahan-bawahannya.

Bumi ini sudah tua, bahkan sangat tua. Kerusakan alam sudah sangat parah. Iklim dan cuaca sudah tidak bersahabat. Mereka semua seolah tidak peduli, mereka sangat Egois dan Egosentis. Tidak peka dengan Alam. Memang Alam tunduk dengan manusia, Tapi ada suatu saat ketika Alam sudah lelah dengan semua ini dan Alam akan mengamuk dengan sangat Hebat.

Satu hal yang saya tangkap, Bahwa ketidak adilan itu adalah Yahudi.

Dan hal yang saya tangkap lagi, Bahwa kita semua adalah boneka yang bisa bergerak, yang sudah diatur jalan kehidupannya oleh Allah SWT berdasarkan isi  Al-Qur'an. Dan telah dibagi jalan dan golongannya, ada dua golongan yaitu golongan Baik dan Golongan Tidak Baik. Kita disuruh memilih oleh Allah, mau berada di jalan dan golongan yang mana. Semua sudah diatur dan-Dia sangatlah Adil.

Postingan 2 :


Pada zamannya, Siti Maryam dikenal sebagai seorang gadis suci yang pandai menjaga diri. Sehari-hari waktunya hanya dihabiskan sendirian di dalam kamar untuk beribadah kepada Alloh SWT. Ia tidak pernah keluar rumah, apalagi berbicara dengan laki-laki. Tidak ada satu pria pun yang berani menyentuh kulit tubuhnya. Ia juga berasal dari keturunan dan keluarga terpandang. Ibunya bernama Hannah, istri Imran.

Sewaktu kecil, Siti Maryam diasuh oleh keluarga Nabi Zakaria ’alaihis salam.

Satu saat, ketika Siti Maryam sedang khusu’ berzikir, Malaikat Jibril mendatanginya. Siti Maryam terkejut. Malaikat Jibril menjelaskan bahwa kehadirannya membawa kabar gembira. Menurut Malaikat Jibril, tidak lama lagi Siti Maryam akan memperoleh seorang bayi lelaki istimewa bernama Isa Al-Masih. Dinamakan Al-Masih karena Nabi Isa mengusap bumi dan membersihkan serta usahanya untuk menyelamatkan agama dari berbagai fitnah pada zamannya. Siti Maryam justru semakin takut. Tubuhnya bertambah gemetar. Ia terus berdoa, meminta perlindungan kepada Alloh SWT. Malaikat Jibril kemudian meniupkan roh ke dalam perut Siti Maryam, lalu menghilang, dan berganti menjadi cahaya yang terang benderang.

Siti Maryam termenung diliputi kesedihan. Ia berkata dalam hati, mana mungkin dirinya bisa hamil, padahal belum menikah dan tidak mempunyai suami. Hari demi hari, perutnya bertambah buncit. Rupanya ia benar-benar hamil. Anehnya, ia tidak merasa sakit atau ngidam, layaknya wanita hamil. Siti Maryam bingung, bagaimana menjelaskan semua ini kepada keluarga maupun masyarakatnya. Pasti tidak akan ada orang yang mempercayai, pikirnya.

KELAHIRAN NABI ISA :

Usia kandungan Maryam semakin dekat pada hari kelahiran. Maryam keluar dari daerah pengasingannya untuk menyelamatkan diri serta bayi yang dikandungnya. Maryam semakin merasakan gerak bayi dalam kandungannya. Geraknya semakin lama semakin kuat. Karena merasa sakit, Maryam membaringkan diri. Pada saat itulah lahir seorang anak dari rahimnya. Bayi ini adalah Isa bin Maryam.

BAITULLAHAM :

Setelah melahirkan, Maryam merasa lapar dan haus. Ia menggoyang- goyangkan pohon kurma lalu memakan buah kurma yang terjatuh, dan minum air sungai yang mengalir dekat pohon kurma tempatnya bersandar. Ia bersyukur kepada Alloh Swt. karena diberi kemudahan ketika melahirkan putranya. Tempat kelahiran Isa disebut Baitullaham (Bethlehem), yang berarti "tempat lahir". Kota ini terletak sekitar 9,5 km di selatan Yerusalem. Ketika Nabi Isa lahir, Israil dijajah oleh bangsa Romawi.

MUKJIZAT ALLAH :

Beberapa hari setelah kelahirannya, Nabi Isa dibawa pulang ke kampung ibunya. Orang kampung berdatangan melihat putra Maryam. Mereka mencemoohkan Maryam karena membawa bayi tanpa ayah. Mereka menuduhnya berbuat zina, padahal ia berasal dari keluarga baik- baik. Maryam tidak menanggapi tuduhan itu, Tiba-tiba (Dengan Mukjizat Alloh SWT sesuai dengan Firman Alloh - QS. Maryam 19:30-31 ) bayi itu dapat bicara :  
Berkata Isa : "Sesungguhnya aku ini hamba Alloh, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi. dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup."


Orang-orang yang mendengar pernyataannya spontan tampak pucat wajahnya. Mereka tidak menyangka bayi yang baru lahir beberapa hari bisa berbicara secara lancar. Begitulah Alloh SWT, memperlihatkan kekuasaan-Nya. Nabi Isa dikhitan pada usia 8 hari, sesuai dengan syariat para nabi sejak Nabi Ibrahim. Kabar adanya bayi ajaib milik Siti Maryam segera menyebar ke penjuru negeri, termasuk sampai ke telinga para pendeta dan pembesar Yahudi. Kehidupan dan perilaku masyarakat yang selama ini sudah melenceng dari ajaran Nabi Musa ’alaihis salam dan Nabi Daud ’alaihis salam bakal segera diluruskan. Oleh karena itu, para pendeta dan pembesar Yahudi memerintahkan pengawalnya untuk menangkap Siti Maryam beserta bayinya. Selain itu, mereka mencari perempuan yang akan melahirkan dan membunuh setiap bayi laki-laki yang baru dilahirkan.

Siti Maryam sudah diberitahu oleh seseorang terkait informasi penting tersebut. Malam harinya, Siti Maryam menggendong Nabi Isa keluar dari Palestina menuju ke Mesir. Ia sangat khawatir para pengawal akan menemukan jejak, kemudian menghunuskan pedang ke tubuhnya dari arah belakang. Namun Alloh SWT sudah berjanji untuk menjaganya. Setelah menempuh perjalanan yang melelahkan, selamatlah keduanya tiba di Mesir, negeri yang dipenuhi kebaikan dan kemuliaan. Nabi Isa tumbuh dan menjalani masa kecilnya dengan bahagia. Ia menuntut ilmu, menghadiri pertemuan serta berdiskusi dengan ulama.

PEMBENARAN KITAB SEBELUMNYA :

Nabi Isa telah berusia 30 tahun. Ketika berada di Bukit Zaitun, Nabi Isa bersujud dan bersyukur karena selamat dari godaan Jin (iblis). Tidak lama kemudian, Malaikat Jibril mendatanginya, lalu menyampaikan tugas kenabian dan kerasulannya. Nabi Isa menerima wahyu Alloh Swt. Kepadanya, Alloh Swt. menurunkan kitab suci Injil. pembenaran kitab suci sebelumnya (Taurat), dan nubuat tentang akan turunnya Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad Saw. yang disebut Ahmad.


MUKJIZAT :

Nabi Isa a.s. dikaruniai oleh Alloh Swt. beberapa mukjizat, antara lain menghidupkan orang yang meninggal, menerima wahyu kitab Injil, menurunkan hidangan dari langit, menyembuhkan sejumlah penderita penyakit serta orang gila, memulihkan orang pincang menjadi berjalan serta orang bisu menjadi berbicara, memelekkan orang buta sejak lahir, dan membuat burung hidup dari tanah liat.

AL-HAWARIYYUN :

Nabi Isa a.s. memiliki beberapa sahabat, murid, dan pengikut setia yang disebut al- hawariyyun. Mereka meyakini dakwah Nabi Isa, berhati bersih, dan beriktikad baik untuk membela serta membantu perjuangan Nabi Isa. Sebagian dari al- hawariyyun berasal dari keluarga nelayan seperti Syim'un, Adrius, Ya'qub, dan Yuhanna. Ada juga yang berasal dari keluarga pencuci pakaian, yaitu Lukas, Thomas, Markus, Yuhanna, dan beberapa saudaranya yang masih kecil. Mereka mempercayai ajaran Nabi Isa dan mendapatkan pelajaran darinya. 


YUDAS :

  Salah satu pengikut Nabi Isa a.s. berkhianat. Dengan tuduhan palsu, ia mengadu kepada penguasa Romawi bahwa Nabi Isa akan memberontak dan menggulingkan penguasa. Atas petunjuk dari si pengkhianat (Yudas), tentara Romawi mengepung tempat persembunyian Nabi Isa bersama murid-muridnya. Dalam keadaan berbahaya itu, Alloh SWT menyelamatkan Nabi Isa dan menukarnya dengan YUDAS yang rupanya telah diubah seperti Isa. Nabi Isa tidak disalibkan dan tidak pula dibunuh, tetapi Alloh SWT mengangkat Nabi Isa ketempat-Nya yaitu Surga.


Bunyi Firman Alloh SWT yang bermakna : "Isa tidak disalib dan tidak wafat, ia diangkat Alloh ke surga (QS An-nisa 4:157-158)."

KESIMPULAN :
Terkadang para manusia seperti kalian sudah merasa seperti Tuhan. INGAT !! Logika Manusia berbeda dengan Logika Tuhan. Bila Logika Tuhan bisa membuat Sang Perawan Melahirkan tanpa adanya perkawinan. Tapi Logika Manusia tidak bisa menerima dan sampai ke arah itu, wajar Logika manusia berbeda dengan Logika Tuhan. Alloh adalah Tuhan Maha Dahsyat dan Punya Seluruh Alam semesta. Jadi saya tegaskan lagi, "LOGIKA TUHAN BERBEDA DENGAN LOGIKA MANUSIA." Janganlah debu sepertimu merasa seperti Tuhan. 


Sumber : Dokumenter-dokumenter Islam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar